Teknik Striking dalam MMA

 Teknik striking dalam MMA adalah aspek penting yang digunakan oleh petarung untuk mencetak poin dan mengalahkan lawan. Berikut adalah beberapa teknik striking yang umum digunakan:

1. Pukulan

  • Jab: Pukulan cepat dengan tangan depan untuk mengukur jarak dan menciptakan peluang serangan.
  • Cross: Pukulan kuat dengan tangan belakang untuk menyerang celah dalam pertahanan lawan.
  • Hook: Pukulan melengkung yang ditujukan ke sisi kepala atau tubuh lawan.
  • Uppercut: Pukulan ke arah atas yang menargetkan dagu atau rahang lawan.

2. Tendangan

  • Front Kick: Tendangan ke depan untuk menjaga jarak atau menyerang area terbuka.
  • Roundhouse Kick: Tendangan melingkar yang menyerang sisi tubuh atau kepala lawan.
  • Side Kick: Tendangan samping yang efektif untuk menyerang area sulit dijangkau.
  • Flying Knee: Tendangan lutut saat melompat, digunakan untuk serangan mendalam ke kepala lawan.

3. Teknik Khusus

  • Spinning Back Fist: Pukulan dengan tangan belakang setelah berputar 180 derajat, efektif untuk menyerang area tidak terlindungi.
  • Superman Punch: Pukulan yang dilakukan dengan melompat dari kaki belakang ke depan, memberikan kejutan dan kekuatan maksimum.

4. Kombinasi

Menggabungkan teknik-teknik di atas dalam kombinasi dapat meningkatkan efektivitas serangan dan menciptakan peluang untuk menyelesaikan pertarungan. Misalnya, memulai dengan jab, diikuti oleh cross dan hook.


Teknik striking yang baik tidak hanya bergantung pada kekuatan tetapi juga pada kecepatan, ketepatan, dan timing. Petarung MMA harus terus berlatih dan mengasah keterampilan ini untuk mencapai kesuksesan di octagon.

Komentar

Posting Komentar